Kamis, 29 September 2022

Transformasi Baru Seleksi Masuk Perguruan Tinggi Negeri

Assalamualaikum wr.wb Hai, sobat JENIUS! Tahu gak, sih, yang lagi rame?!! Katanya ada transformasi baru, ya, untuk masuk PTN? Kira-kira apa yaa?? Penasaran gak, sih, sama skema baru seleksi masuk PTN ini? Yukk, kita bahas! 

Pada Rabu (7/9/22) lalu, Kemendikbudristek merilis beberapa kebijakan baru melalui peluncuran Merdeka Belajar Episode-22: Transformasi Seleksi Masuk PTN. 

Apa saja ya kebijakan barunya? Kali ini JENIUS sudah merangkum informasinya nih, buat sobat JENIUS semua, khususnya untuk kelas 12. Simak sampai akhir, ya! 

1. Perubahan SNMPTN menjadi SNBP Pasti sobat JENIUS udah ga asing banget sama kalimat SNMPTN, jangan kaget kalo tahun depan udah gak ada lagi nih SNMPTN. Tenang aja! Bukan SNMPTNnya yang ilang kok, cuman ada perubahan nama aja, nih, jadi Seleksi Nasional berdasarkan Prestasi (SNBP). Menjadi salah satu transformasi baru yang dirilis oleh Kementerian Pendidikan Budaya Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek). Terus, apa bedanya sama SNMPTN tahun lalu? Kabar baik bagi sobat JENIUS yang merasa salah jurusan. Jadi, dalam SNBP ini sobat JENIUS diperbolehkan untuk lintas jurusan lho! Terus... gimana sistem penilaiannya? Sistem penilaiannya memiliki dua komponen, nih. • Rata-rata nilai rapot keseluruhan mata pelajaran minimal 50% dari bobot keseluruhan penilaian • Rata-rata nilai rapot mata pelajaran pembobotan jurusan yang dituju, portofolio, atau sertifikat kejuaraan akademik nonakademik maksimal 50% dari keseluruhan bobot penilaian Adapun komposisi persentase aspek penilaiannya dapat diatur oleh Perguruan Tinggi dengan persentase maksimal 100%. Jadi, udah gak ada lagi nih 6 mapel utama. sekarang semua mapel harus tinggi ya sobat JENIUS 

2. Perubahan SBMPTN menjadi SNBT kalo denger SBMPTN yang kepikiran pasti TPA sama TPS, kira-kira di SNBT masih ada TPA sama TPS gak, ya? Seleksi Nasional berdasarkan Tes (SNBT) ini menjadi salah satu transformasi baru dari sistem seleksi tahun 2023 pengganti SBMPTN. Ada beberapa kebijakan yang dinilai dapat menyempurnakan sistem yang telah ada dari tahun-tahun sebelumnya. Apa aja, tuh? Tahun ini, Mendikbudristek menghapuskan Tes Potensi Akademi (TPA) dan hanya menggunakan tes Potensi Skolastik (TPS) sebagai alat seleksi masuk PTN. Adapun TPS ini mencakup Penalaran Kognitif, Penalaran Matematika, Literasi Bahasa Indonesia, dan Literasi Bahasa Inggris. Hal ini tercantum pada Pasal 6 ayat (2) Permendikbud Ristek Nomor 48 Tahun 2022. Nah, sobat JENIUS, seleksi ini menitikberatkan pada penalaran dan kemampuan kognitif kita. Jadi, tidak ada lagi tes akademik mata pelajaran lain. Mendikbudristek kita, Nadiem Anwar Makarim menilai bahwa transformasi ini lahir untuk meningkatkan dan menyaring kualitas para calon mahasiswa di Indonesia dan untuk meminimalisir diskriminasi. Diskriminasi itu khususnya terjadi pada peserta didik yang tidak mampu mengikuti bimbingan belajar (bimbel) akibat faktor ekonomi. "Perlu ada perubahan lebih inklusif, agar meminimalisir diskriminasi dari mereka yang ekonominya mampu, dengan yang tidak memiliki kemampuan ekonomi," ujar Nadiem Adapun setiap calon mahasiswa memiliki dua kali kesempatan untuk mengikuti seleksi ini. Jadi, sobat JENIUS punya kesempatan 2 tahun nih, untuk mencoba SNBT ini. 

3. Seleksi Mandiri Seleksi mandiri ini diselenggarakan oleh PTN masing-masing. Perubahannya ada pada transparansinya. Jadi, Kemendikbudristek mewajibkan bagi tiap PTN untuk melaporkan kuota, metode penilaian, besaran biaya, dan juga untuk menyediakan fasilitas pelaporan melalui kanal pelaporan. Transormasi ini dinilai dapat meningkatkan transparansi dari tiap PTN dalam menyeleksi calon mahasiswanya serta untuk meminimalisir kecurangan atau meminimalisir adanya 'orang dalam'. 

Jadi, 3 itu dia transformasi baru pada sistem seleksi masuk PTN 2023. Gimana, nih, pendapat sobat JENIUS terhadap skema baru seleksi masuk PTN ini? Menurut sobat JENIUS lebih mudah atau lebih sulit nih?

 Nah, segitu dulu informasi yang udah berhasil JENIUS rangkum buat sobat JENIUS semua. Jangan lupa tinggalin komentar tentang pendapat kalian mengenai topik ini, ya! Atau buat kalian yang mau request buat topik yang ingin dibahas minggu depan, bisa tulis di komentar ya! JENIUS akan kembali lagi minggu depan dengan informasi yang pastinya akan lebih menarik! Jadi, jangan sampai ketinggalan, ya! Jaga kesehatan sobat JENIUS semuaa! SALAM LITERASI!

Tidak ada komentar: